Pernah atau bahkan sering mendengar pepatah tentang “sandang, pangan, papan” kan? pepatah itu memang benar bagi hidup seseorang. Karena kita hidup itu butuh tiga unsur tersebut.

Jika sudah terpenuhi dengan makanan dan pakaian, maka selanjutnya adalah papan atau rumah. Rumah memang menjadi unsur penting dalam kehidupan.

Namun dengan harga yang begitu mahal, bagaimana sih kita bisa memiliki rumah? Tentunya bisa dengan beberapa cara, seperti membeli secara tunai, kredit dan lain sebagainya.

Kredit rumah memang menjadi salah satu langkah yang paling banya dilakukan oleh orang. Karena dengan kredit, setidaknya impian memiliki rumah bisa tercapai. Syarat kredit rumah dari Bank biasanya memiliki persyaratan yang detil. Misalnya harus memiliki pendapatan tetap, dan lain sebagainya.

Namun yang jadi persoalan adalah, jika kamu seorang pekerja freelance, bagaimana sih mengajukan Kredit Pemilikan Rumah (KPR)?  Sebenarnya selama kamu bisa memenuhi persyaratan dari Bank, pengajuan kamu memiliki presentase untuk disetujui lebih besar.

Apa saja sih tips dalam mengajukan KPR untuk freelancer? Yuk simak artikel dari Indofinansial mengenai tips mengajukan KPR untuk freelancer.

Persiapkan Persyaratan

Saat ingin mengajukan KPR, pasti dari bank akan diminta untuk memenuhi persyaratan baik dokumen KTP, KK, maupun lainnya. Mungkin setiap bank berbeda persyaratan yang harus dilengkapi, akan tetapi dokumennya kurang lebih sama kok.  Persiapkan dokumen persyaratan agar kamu lebih mudah mengajukan KPR di bank.

Sesuaikan Harga Rumah dengan Kemampuanmu

Setelah mempersiapkan segala persyaratan dokumen, selanjutnya adalah dengan memilih harga rumah yang sesuai dengan kondisi keuanganmu. Dalam mempertimbangkan pilihan rumah itu bukan karena nyaman atau bagus saja, tetapi juga dilihat dari kondisi keuangan dan kemampuanmu. Jangan memaksakan untuk membeli rumah yang bagus dan mewah akan tetapi kamu tidak kuat untuk membayar bulanannya.

Persiapkan Jumlah Uang Muka

Setiap bank memiliki peraturannya masing-masing mengenai uang muka. Tapi biasanya peraturan tersebut hampir mirip. Uang muka kredit Pemilikan Rumah itu biasanya minimal 25 – 30% dari harga rumah yang akan kamu beli.

Contoh sederhananya adalah, jika kamu ingin membeli rumah seharga 200 juta, maka kamu harus menyiapkan uang muka sekitar 50-60 juta. Besar sekali bukan? Semakin mahal harga rumah yang akan dibeli, tentunya semakin besar  uang muka yang harus dibayarkan.

Salah satu cara bank untuk menyetujui kredit kamu adalah dari sisi uang muka. Semakin besar uang muka yang kamu miliki, akan semakin besar juga kreditmu akan disetujui. Poin penting lagi adalah, ketika sudah memiliki uang muka, pilihlah cicilan yang sesuai dengan kemampuan keuanganmu.

Persiapkan dengan Matang

Pengajuan KPR antara pegawai tetap dengan freelancer tentunya sangat berbeda. Karena pegawai tetap akan lebih mudah untuk disetujui. Tapi bukan berarti kamu seorang freelancer tidak bisa disetujui. Karena dengan mempersiapkan dengan matang dan penuh perhitungan, bukan tidak mungkin KPR kamu akan disetujui.

Itulah beberapa tips pengajuan KPR bagi Freeancer agar disetujui. Semoga dengan adanya artikel ini, para pekerja freelance bisa lebih paham ketika ingin mengajukan KPR.

1 COMMENT

  1. Ini yang saya bingungin sejak lama, gimana caranya freelancer nyicil. Apa-apa kan pake slip gaji.. wah sepertinya harus netapin bener-bener nih perkiraan penghasilan minimal-maksimal. Thank gan infonya!

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here